Selasa, 13 November 2012

Pemijahan Lele Sangkuriang

Pemijahan lele sangkuriang diawali dengan tersedianya indukan/gonad yang matang, berikut adalah teknik persiapannya:


Pematangan Gonad

Pematangan gonad lele sangkuriang dilakukan di kolam tanah. Caranya, siapkan kolam ukuran 50 m2, keringkan selama 2-4 hari dan perbaiki seluruh bagian kolam, isi air setinggi 50-70 cm dan alirkan secara kontinyu, masukkan 300 ekor induk ukuran 0,7-1,0 kg, beri pakan tambahan berupa pellet khusus lele dumbo sebanyak 3% setiap hari.

Catatan: induk jantan dan betina dipelihara terpisah.


Pematangan di bak

Pematangan gonad juga bisa dilakukan di bak. Caranya, siapkan baktembok ukuran panjang 8m, lebar 4m dan tinggi 1m; keringkan selama 2-4 hari, isi air setinggi 80-100 cm dan alirkan secara kontinyu, masukkan 100 ekor induk, beri pakan tambahan (pellet) sebanyak 3 persen/hari.

Catatan: induk jantan dan betina dipelihara terpisah.



Seleksi

Beda induk jantan & betina.
Seleksi induk lele sangkuriang dilakukan dengan melihat tanda-tanda pada tubuh.

Tanda induk betina yang matang gonad :

- perut gendut dan tubuh agak kusam

- gerakan lamban dan punya dua lubang kelamin

- satu lubang telur satu lubang kencing

- alat kelamin kemerahan dan agak membengkak

Tanda induk jantan yang matang gonad :

- gerakan lincah, tubuh memerah dan bercahaya

- punya satu lubang kelamin yang memanjang, kemerahan, agak membengkak dan berbintik putih.


Pemijahan dan Pemeliharaan Larva

Pemijahan ikan lele sangkuriang dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu : pemijahan alami (natural spawning), pemijahan semi alami (induced spawning) dan pemijahan buatan (induced/artificial breeding). Pemijahan alami dilakukan dengan cara memilih induk jantan dan betina yang benar-benar matang gonad kemudian dipijahkan secara alami di bak/wadah pemijahan dengan pemberian kakaban. Pemijahan semi alami dilakukan dengan cara merangsang induk betina dengan penyuntikan hormon perangsang kemudian dipijahkan secara alami. Pemijahan buatan dilakukan dengan cara merangsang induk betina dengan penyuntikkan hormon perangsang kemudian dipijahkan secara buatan.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar